Karakteristik| Laba Dan Kerugian Topologi Star - Habibullah Al Faruq

Karakteristik , Keuntungan (Kelebihan) dan Kerugian (Kekurangan) Topologi Star - Di dalam topologi star , tidak pribadi terhubung dengan satu sama yang lain , akan tapi dengan lewat perangkat pusat pengendali (central controller) yang lazim disebut dengan nama Hub.

Di dalam topologi star , Hub mempunyai fungsi menyerupai pengatur kemudian lintas. Apabila sebuah komputer ingin mengantarkan data ke komputer yang lain , maka data tersebut , akan diantarkan ke dalam Hub apalagi dulu , yang nantinya kemudian akan diteruskan ke dalam komputer tujuan.

Dengan bentuk relasi menyerupai itu , kabel yang dikehendaki cuma sebanyak komputer di dalam jaringan serta port I/O juga cukup cuma 1 (satu) untuk setiap komputernya. Sehingga banyaknya kabel link dan port I/O menjadi lebih minim yang berarti kalau ongkos yang diperlukan menjadi tidak semahal menyerupai yang ada pada topologi mesh.

Karakteristik Topologi Star

• Setiap node berkomunikasi pribadi dengan konsentrator (Hub).
• Jika setiap paket data yang masuk ke dalam konsentrator (Hub) , kemudian untuk dibroadcast ke seluruh node yang terhubung sungguh banyak (misal memakai hub 32 port) , maka kinerja dari jaringan akan kian menurun.
• Sangat mudah untuk dikembangkan.
• Apabila salah satu ethernet card rusak , atau salah satu kabel pada terminal putus , maka keseluruhan jaringan masih tetap dapat melakukan komunikasi atau tak terjadi down di jaringan keseluruhan tersebut.
• Tipe kabel yang digunakan umumnya berjenis UTP.

Keuntungan Topologi Star

1. Cukup mudah untuk merubah serta memperbesar komputer ke dalam jaringan yang memakai topologi star tanpa mengusik dalam sebuah acara jaringan yang tengah berlangsung.
2. Jika salah satu komputer mengalami kerusakan di dalam sebuah jaringan , maka komputer tersebut tidak akan dapat menghasilkan mati seluruh jaringan star.
3. Kita dapat memakai beberapa tipe kabel yang ada di dalam sebuah jaringan yang serupa dengan hub yang bisa mengakomodasi tipe kabel yang berbeda.

Kerugian Topologi Star

1. Hanya memiliki 1 (satu) titik kesalahan , yang terletak pada Hub. Apabila Hub mengalami sebuah kegagalan , maka seluruh jaringan akan gagal dalam beroperasi.
2. Membutuhkan lebih banyak kabel alasannya semua kabel jaringan haruslah ditarik ke dalam 1 (satu) central point , jadi memerlukan lebih banyak kabel ketimbang topologi jaringan lainnya.
3. Jumlah terminal yang terbatas , tergantung dari port yang ada di dalam hub itu sendiri.
4. Lalu lintas data yang padat dapat membuat jaringan melakukan pekerjaan menjadi lebih lambat.

Share this post