Pertumbuhan Dan Kemajuan Pada Tumbuhan - Habibullah Al Faruq
Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan - Pertumbuhan dan kemajuan yang ada pada flora dimulai sejak terbentuknya zigot yang ada di dalam bakal buah. Pertumbuhan pada flora diawali dengan pembentukan zigot dalam bakal buah dan kemajuan embrio di dalam biji.
Apabila lingkungan menguntungkan , maka embrio di dalam biji akan berkembang dan membentuk jaringan yang berbeda. Jaringan meningkat ke arah pembentukan alat-alat tubuh atau organ flora , misal akar , batang dan daun.
Organ-organ tersebut memiliki susunan dan bentuk yang berlainan sesuai dengan fungsinya masing-masing. Berbagai organ itu melakukan pekerjaan sama dalam mendukung kehidupan organisme sehingga tetap hidup dan meningkat biak , terbentuk bunga , buah dan biji.
![]() |
| Tumbuhan , sumber : bintang.com |
A. Fase Perkembangan Embrio
Fase kemajuan embrio dimulai dari pembelahan inti sel menjadi dua , yaitu sel basal yang membentuk tubuh penunjang embrio dan sel terminal yang terus membelah membentuk 3 (tiga) lapisan. Lapisan luar membentuk epidermis , bab kutub atas ini menciptakan meristem pucuk batang , sementara itu bab kutub bawah menciptakan meristem ujung akar.
B. Pertumbuhan Primer
Daun yang pertama kali timbul disebut dengan kotiledon. Kotiledon ini berfungsi dalam memasok makanan sementara untuk pertumbuhan pertama pembentukan organ-organ sampai terbentuk daun. Jaringan meristem pucuk terletak di bab tengah pucuk batang di atas kotiledon yang disebut dengan epikotil.
| Materi IPA Lainnya |
|---|
| Pengertian Simbiosis Parasitisme dan Contohnya |
| Pengertian dan Akibat Terjadinya Revolusi Bumi |
Pertumbuhan meristem pucuk batang menciptakan sel-sel yang membentuk jaringan dasar , jaringan pengangkut dan jaringan epidermis , berikutnya akan menyusun batang , daun , bunga dan buah.
Bagian yang terdapat di bawah kotiledon disebut dengan hipokotil. Akar embrionik di bab ujung bawah hipokotil disebut dengan radikel atau bakal akar. Pertumbuhan di ujung akar (meristem akar) menciptakan sel-sel yang membentuk jaringan dasar , jaringan pengangkut dan jaringan epidermis yang berikutnya membentuk akar.
C. Pertumbuhan Sekunder
Pertumbuhan Sekunder merupakan pertumbuhan melebar akhir sel-sel yang membelah pada meristem lateral atau kambium. Pembelahan kambium ke arah dalam menciptakan xilem dan pembelahan ke luar menciptakan floem.
Pembelahan sel-sel kambium membuat flora menjadi membesar. Tumbuhan terus meninggi dan membengkak sesuai dengan kesanggupan akar dalam menyerap air dan zat-zat mineral dari dalam tanah dan kesanggupan menciptakan makanan di daun
Beberapa flora terus berkembang meninggi dan membengkak , semisal pada flora menahun. Beberapa flora lain , pertumbuhan terhenti pada masa tertentu. Sekalipun demikian , flora tetap memproduksi makanan dan menyerap zat-zat yang dikehendaki untuk memperbaiki sel-sel yang rusak dan selaku perkembangbiakan.
D. Fase Perkembangbiakan
Saat organisme sudah meraih masa cukup umur , maka fase berikutnya merupakan meningkat biak. Fase perkembangbiakan ini ditandai dengan terbentuknya alat-alat perkembangbiakan. Di dalam flora berbiji , pembentukan alat-alat kelamin flora terjadi pada bunga.
Pada flora yang tak berbiji , tergolong lumut dan paku , perkembangbiakan berjalan dengan pembentukan gamet maupun dengan pembentukan spora. Perkembangbiakan dengan gamet maupun spora bisa berjalan secara bergiliran dalam 1 (satu) siklus hidup atau disebut dengan pergiliran keturunan atau metagenesis.

Tidak ada komentar untuk "Pertumbuhan Dan Kemajuan Pada Tumbuhan - Habibullah Al Faruq"
Posting Komentar