Wajib Tahu! 20 Harapan Kerja Bahasa Dan Sastra Arab - Habibullah Al Faruq
Cakupan harapan kerja jurusan atau kesibukan studi Bahasa dan Sastra Arab sebenarnya luas. Sebelum mengenali lebih dalam akan harapan kerja tersebut , alangkah baiknya kita berkenalan dengan seluk-beluk jurusan yang satu ini.
Bahasa Arab merupakan salah satu bahasa Semit Tengah , yang tergolong ke dalam rumpun bahasa Semit dan berkerabat dengan bahasa Ibrani dan bahasa-bahasa Neo Arami. Bahasa Arab mempunyai lebih banyak penutur bahasa , ketimbang bahasa yang lain dalam rumpun bahasa Semit.
Sekitar sebanyak lebih dari 280 juta orang menuturkan bahasa ini , yang selaku bahasa pertama , sebagian besar masyarakatnya tinggal di Timur Tengah dan Afrika Utara. Sementara itu , bahasa Arab sudah menjadi bahasa resmi bagi sebanyak 25 negara dan menjadi bahasa peribadatan dalam agama Islam lantaran menjadi bahasa yang digunakan di dalam kitab suci Al Quran. [1]
Program studi Bahasa dan Sastra Arab menjadi kesibukan studi yang biasanya berada di bawah naungan dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB). Sementara itu , perlu kita ketahui , bahasa dan budaya bangsa Arab menjadi salah satu yang paling banyak dipergunakan di dunia , selain dari bahasa Inggris , Perancis dan Mandarin.
Untuk problem harapan kerja lulusan jurusan yang satu ini ke depannya akan kian anggun lagi dikarenakan dengan kian baiknya kekerabatan yang terjalin antara bangsa Indonesia dengan bangsa-bangsa Arab yang lain. Terlebih , umat Muslim di dunia yang kian bertambah hari demi hari dan negara Arab yang dikala ini memang mempunyai andil atau imbas yang cukup besar di kancah internasional , khususnya dari sisi ekonomi.
1. Deskripsi
Selama masa perkuliahan di jurusan ini , secara garis besar kalian akan lebih ditekankan untuk mempelajari secara lebih dalam tentang bahasa dan budaya orang Arab.
Bahasa Arab dikala ini sudah menampilkan terlalu banyak kosakata terhadap bahasa lain di dalam dunia Islam , sama halnya seumpama peranan bahasa Latin terhadap pada biasanya bahasa Eropa. Selain itu , semasa masa pertengahan , bahasa Arab juga menjadi salah satu alat utama budaya , yang khususnya ditonjolkan dalam bidang sains , matematika dan filsafah , yang membuat banyak bahasa Eropa yang berpartisipasi meminjam kosakata yang lumayan banyak dari bahasa Arab tersebut.
2. Ruang Lingkup Pembelajaran
Fokus pembelajaran di kesibukan studi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Padjadjaran seumpama kemampuan dalam berbahasa Arab baik itu secara verbal maupun goresan pena , tata bahasa Arab (Nahwu dan Sharaf) , Linguistik , Kesusastraan dan kebudayaan Arab dengan fokus yang termasuk seumpama Kajian Keislaman , Penerjemahan Arab-Indonesia dan Indonesia-Arab secara tulis dan goresan pena , Pengajaran Bahasa Arab , Kaligrafi Arab , hingga Diplomasi dan Jurnalistik. [2]
Prodi Bahasa dan Sastra Arab ini mempunyai tujuan guna menampilkan banyak pengetahuan yang kuat di bidang bahasa Arab klasik dan terbaru , kesanggupan berbahasa Arab secara komunikatif , bersahabat dengan ekspresi bahasa Arab sastrawi , serta mempunyai pengetahuan yang luas , terkait sejarah sastra dan kebudayaan Arab , maupun sastra dan kebudayaan Islam yang ada di Indonesia.
Pengantar kuliah juga banyak menggunakan bahasa Arab , sehingga mahasiswa mempunyai peluang untuk melaksanakan pertukaran pelajar ke universitas yang ada di Timur Tengah. [3]
Contoh Mata Kuliah Bahasa dan Sastra Arab di Universitas Gadjah Mada (UGM) :
- Pendidikan Agama
- Bahasa Inggris
- Dasar-dasar Ilmu Budaya
- Percakapan Arab I
- Percakapan Arab II
- Morfologi Arab I
- Kaligrafi Arab
- Kebudayaan Arab
- Bahasa Parsi
- Penyuntingan Teks
- Penguasaan Multimedia
- Seni dan Budaya Indonesia
- Komposisi Arab I
- Bahasa Ibrani
- Telaah Teks Arab I
- Terjemah
- Sastra Islam
- Kajian Linguistik Arab
- Pengantar Ekonomi Islam
- Pemanduan Wisata
- Kajian Budaya Arab
- Pengantar Hubungan Internasional
- dan masih banyak lagi yang yang lain [4]
3. Kompetensi Lulusan
Berikut ini beberapa contoh kompetensi lulusan yang diharapkan dari mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Arab , contohnya di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta , seumpama :
- Lulusan mempunyai kesanggupan dalam melaksanakan diskusi terkait dengan yang menjadi minatnya , melaksanakan komunikasi dengan efektif , mengemukakan ide dengan terperinci , serta menampilkan analisis dengan menggunakan bahasa Arab.
- Lulusan ini mempunyai kesanggupan dalam menulis , menarasikan dan melaksanakan penyajian terhadap topik tertentu dengan menggunakan bahasa Arab , terkait dengan sejarah , kebudayaan , sastra , politik dan tradisi intelektual Islam , baik itu di dunia Arab ataupun Nusantara.
- Lulusan bisa mempergunakan pengetahuan dan keahlian di dalam bidang bahasa dan sastra Arab untuk melaksanakan suatu bentuk interaksi dengan penduduk di banyak sekali macam lapisan.
4. Gelar
Gelar yang ditemukan oleh lulusan mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Arab merupakan Sarjana Sastra , (S.S).
Lihat Daftar Lengkap : Prospek Kerja Jurusan di Bangku Perkuliahan untuk Program Sarjana (S1)
Lihat Daftar Lengkap : Prospek Kerja Jurusan di Bangku Perkuliahan untuk Program Sarjana (S1)
1. Penerjemah
Menjadi seorang penerjemah pastinya sungguh sesuai bagi lulusan jurusan ini , apalagi sungguh sedikit para penerjemah yang ada , baik itu berupa penerjemah novel , pemberitahuan , atau penerjemah teks yang lain yang mempunyai kaitan dengan bahasa Arab.
Apabila Anda memang orang yang kegemaran melakukan pekerjaan di rumah , tak terlalu bahagia melakukan pekerjaan dan mempunyai problem di kantor , maka opsi menjadi seorang penerjemah tentu cocok bagi Anda. Anda cuma memerlukan antisipasi yang masak dalam berbahasa Arab dan mengulangi pelajaran tentang terjemahan , sehingga nantinya ilmu yang didapat tersebut tak tidak bermanfaat sesaat selama diperjuangkan pada bangku perkuliahan.
Dengan menyaksikan budaya literasi yang kian meningkat di belakangan ini , tidak sedikit penerbit yang ada di Indonesia sedang mencari banyak bibit penerjemah bahasa yang handal. Terlebih , dikala ini juga banyak buku gres yang bermunculan tentang sastra Arab yang belum pernah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia.
Dengan menjadi seorang penerjemah , banyak yang dapat Anda peroleh , baik itu mulai dari fee (bayaran) , ilmu dan kemampuan dalam mengolah dan mengurus tata bahasa , ditambah Anda bisa melaksanakan jejaring atau kekerabatan dengan para pernerjemah di Indonesia.
2. Jurnalis
Jurnalistik merupakan suatu pekerjaan yang terlalu banyak terjun di dalam dunia tulis-menulis. Tulis-menulis ini sebenarnya sudah menjadi seni yang lumrah dijalankan oleh mahasiswa Sastra , tak terkecuali mahasiswa Sastra Arab.
Hal ini dikarenakan mahasiswa sastra begitu paham dan bersahabat dengan tata bahasa dan sungguh peka terhadap kata , gampang dipahami. Tidak cuma itu saja , mahasiswa Sastra Arab juga dapat menjadi seorang jurnalis televisi juga! Cukup dengan modal mental dan berani untuk mengatakan di hadapan publik.
Sementara itu , Anda juga bisa dengan gampang untuk menjajal berkarir ke media besar di Indonesia , contohnya :
- Detik
- Kompas
- Tempo
- Republika
- dan lain sebagainya
Selain media di atas bisa menampilkan isu-isu nasional yang sedang terjadi , media besar itu juga menampung banyak sekali pemberitahuan internasional.
Jika memang Anda tak cerdas dalam menguasai bahasa Arab , di dikala akan menekuni untuk mewawancarai orang yang ada di sekeliling , maka Anda nantinya akan merasa kesusahan dan bahkan Anda tak akan mengerti apa yang diungkap oleh orang yang tadi diwawancara. Alhasil , pemberitahuan yang nantinya dimasak , dibentuk dan dipublikasikan menjadi rancu.
3. Peneliti Budaya
Seorang sarjana Sastra Arab juga bisa melakukan pekerjaan selaku seorang peneliti budaya asing. Contohnya yaitu selaku pengkaji atau peneliti budaya Timur Tengah dalam Pusat Studi Kajian Timur Tengah , baik itu di dalam suatu forum swasta ataupun dalam universitas/perguruan tinggi.
Seorang pengkaji di wilayah Timur-Tengah sungguh jarang dan bahkan jikalau Anda yang melakukan pekerjaan selaku pengkaji budaya di wilayah Timur-Tengah tersebut , Anda bisa pergi ke Timur-Tengah untuk berperan selaku pengkaji budaya di negara tersebut secara langsung.
Nah , apabila Anda tengah melaksanakan observasi , baik itu sejarah , budaya , pemikiran dan lain sebagainya , tentu pekerjaan yang satu ini sungguh sesuai bagi Anda. Tak cuma bisa meneliti secara eksklusif ke tempat yang ingin Anda kaji , Anda juga bisa dengan gampang memantapkan jenjang karir selaku seorang pengajar budaya Timur-Tengah!
4. Penulis
Dengan mempunyai profesi selaku seorang penulis , tentu menjadi pekerjaan yang dapat dibilang sungguh bersahabat dengan jurusan Sastra , khususnya Sastra Arab. Di dalamnya , mahasiswa Sastra Arab ini juga dapat menjadi seorang penulis cerpen , novel , penyair dan dapat juga menjadi seorang kritikus.
Selain mahasiswa Sastra Arab diajarkan tentang tata bahasa Arab , ternyata juga diajarkan tentang bagaimana cara menulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang bagus dan benar. Tak cuma mesti bisa menguasai bahasa Arab , mahasiswa jurusan ini juga mesti bisa menguasai bahasa Indonesia , luar biasa bukan?
Jika memang Anda mempunyai impian selaku seorang penulis , maka Anda tak perlu takut lagi untuk mempertimbangkan hal yang dapat melemahkan potensi Anda , misal dengan sindiran , "Ngapain jadi penulis? Kuliah beberapa tahun kok jadi penulis?".
Tak perlu kalut dan tak perlu ragu , banyak penulis yang menjangkau suksesnya dan bisa dijadikan selaku contoh. Banyak contohnya , seumpama :
- Tere Liye
- Dewi Lestari
- Ayu Utami
- Gunawan Muhammad
- dan masih banyak lagi yang lainnya
Bahkan , jikalau kau tahu , penulis juga bisa dijadikan selaku profesi utama! Terlebih selaku seorang penulis , Anda tak mesti menggunakan busana rapi dan tak akan diperintah oleh bos ataupun atasan Anda.
Karena dengan menjadi penulis merupakan waktunya untuk bebas membuatkan seluruh imajinasi yang ada di dalam otak atau pikiran Anda. Hanya saja antisipasi inspirasi , ide dan setelah itu melaksanakan penulisan dengan gaya atau seni yang Anda miliki sendiri.
5. Menteri Luar Negeri
Dengan mempunyai profesi selaku Menteri Luar Negeri , tak mesti melulu dari lulusan jurusan Hubungan Internasional. Lulusan jurusan Sastra juga ternyata bisa mempunyai peluang sungguh bagus untuk menjadi seorang menteri. Pengetahuan tentang bahasa dan budaya absurd menjadi pilar contoh permulaan untuk menjadi Menteri Luar Negeri.
Mahasiswa jurusan Sastra Arab ini juga dapat menjadi duta Indonesia untuk negara yang ada di wilayah Timur-Tengah. Bisa juga nantinya Anda menjadi seorang perwakilan Indonesia untuk Mesir dan negara yang lain , keren bukan?
Pasti seluruhnya ingin menjadi menteri , apalagi menjadi seorang Menteri Luar Negeri. Bagi Anda , mahasiswa Sastra Arab , tentukan juga jikalau kuliah yang Anda jalani tak cuma di kelas saja , melainkan juga bisa berwawasan tinggi biar nantinya bisa lebih menggabungkan antara teori dengan kunjungan yang ada di lapangan.
6. Bekerja di Perusahaan Multinasional
Saat ini perusahaan terkemuka multinasional seumpama Google , Gameloft dan beberapa developer aplikasi atau game ponsel pintar pastinya tengah memerlukan banyak sumbangan dari luar biasa bahasa , orang yang dapat mengkomunikasikan secara cakap dan bisa diajak melakukan pekerjaan sama.
Perusahaan multinasional ini juga dikala ini tengah diperlukan khususnya dalam bahasa Arab , biar orang-orang Arab yang ingin membuka atau memainkan aplikasi tersebut bisa dengan gampang memahaminya dan menjalankannya dengan bahasa Arab yang sudah dikontribusikan.
7. Bekerja di Lembaga Asing
Sebagai seorang sarjana Sastra Arab , Anda juga mempunyai peluang yang sungguh besar untuk melakukan pekerjaan di organisasi absurd yang berada di Indonesia. Salah satu contohnya Anda bisa melakukan pekerjaan di United Arab Emirates Embassy yang ada di Indonesia.
Karena memang banyak forum yang dinaungi secara eksklusif oleh negara Arab , maka Anda tak mesti repot lagi untuk melamar kerja jauh-jauh ke negara Timur-Tengah. Cukup saja Anda mendaftar di Indonesia saja. [5]
8. Bekerja di Instansi Pemerintahan
Belajar bahasa Arab selama masa kuliah tetapi jatuhnya menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS)? Tentu bisa! Anda bisa melamar kerja di beberapa instansi pemerintahan yang cocok dengan kompetensi yang kau miliki.
Salah satunya seumpama di Kementerian dan Departemen Luar Negeri. Kamu bisa melakukan pekerjaan juga di kedutaan besar yang ada di negara Arab , baik itu selaku staf atau menjadi seorang diplomat.
Tak cuma itu saja , ada juga bisa melakukan pekerjaan di Kementerian Agama , Dinas Agama , Dinas Pendidikan dan lain sebagainya yang sungguh mumpuni untuk bisa masuk ke dalam instansi pemerintahan tersebut. [6]
9. Pengkaji Kitab atau Buku Berbahasa Arab
Bekal bahasa Arab yang dimiliki selama masa perkuliahan tersebut pasti akan menjadi modal penting dalam mengerti teks berbahasa Arab. Modal itulah yang pasti akan sungguh menolong dalam mengkaji buku teks bahasa Arab.
Sebagaimana tadi yang sudah disampaikan , bahasa Arab kini tak cuma mengkaji tentang Agama saja , melainkan banyak para ilmuwan di Timur-Tengah yang dengan banyak sekali disiplin ilmu mengarsipkan ilmunya tersebut dalam wujud buku yang pastinya menggunakan bahasa Arab.
Lalu , siapa yang mengkaji buku berbahasa Arab tersebut? Ya pastinya Anda seorang sarjana bahasa Arab. Keren bukan? Sudah cerdas berbahasa Arab , ditambah lagi dengan ilmu dan pengetahuan serta pengetahuan yang luas! [7]
10. Guru atau Dosen
Menjadi seorang guru tak cuma bisa dijalankan oleh mahasiswa yang mengambil jurusan pendidikan saja , melainkan juga mahasiswa Sastra Arab mempunyai kiprah aktif dan penting untuk dapat menjadi guru ataupun dosen.
Jika memang Anda mempunyai kesanggupan dan harapan , bahagia mengajar dan pastinya bahagia terhadap anak didik , maka Anda bisa melakukannya , apalagi bagi Anda mahasiswa Sastra Arab.
Seringkali orang berpikiran atau mempunyai asumsi jikalau mahasiswa Sastra Arab cuma dapat menjadi guru ngaji dan agama saja. Tunggu dulu! Mahasiswa Sastra Arab juga bisa mengajar tentang sejarah Arab , juga bisa mengajar bahasa Indonesia atau bahasa Arab.
Tak cuma itu saja , mahasiswa Sastra Arab juga bisa mengajar tentang ilmu budaya , lantaran dikala mempelajari Sastra , orang tak bisa lepas dalam melaksanakan kajian terhadap budaya dengan teori-teori kebudayaan.
11. Tour Guide dalam Bidang Pariwisata
Memiliki kesanggupan dalam berbahasa absurd tentu sungguh memungkinkan bagi mahasiswa jurusan Sastra Arab untuk mendapatkan pekerjaan yang patut di bidang pariwisata. Jika Anda tahu , bidang pariwisata ini memerlukan skill orang-orang yang cerdas dalam berbahasa juga tamah dengan turis.
Jika kita menyaksikan banyak pemberitahuan di media lazim tentang munculnya Raja Arab , Raja Salman ke Indonesia sementara waktu yang kemudian , dikala itu Indonesia disoroti oleh banyak sekali media absurd di dunia , khususnya orang Timur-Tengah itu sendiri. Masalahnya , Indonesia dan Arab memang secara tak eksklusif mempunyai kedekatan yang sungguh bagus , baik itu dalam hal agama , budaya ataupun bahasanya.
Mau tak ingin memang Indonesia sedang disorot , apalagi dikala Raja Salman berkunjung ke Bali , wilayah rekreasi yang paling terkenal di Indonesia.
Di momen seumpama itulah , tentu orang yang cerdas atau mahir dalam berbahasa Arab sungguh diperlukan. Tak cuma bagi Raja Salman saja , tetapi juga untuk setiap orang dari penjuru Timur-Tengah yang hendak berlibur atau berwisata di Indonesia.
Anda juga dapat menjadi seorang pemandu rekreasi ke Timur-Tengah dan membuka tempat travelling di sana. Sementara itu , di zaman kini ini , banyak turis dari Timur-Tengah yang tiba ke Indonesia untuk melaksanakan piknik tentu sungguh membuka peluang bisnis dalam sektor pariwisata.
Ditambah , dikala ini Indonesia sudah menjadi tujuan rekreasi menawan dengan kelas dunia dan sudah mendapatkan terlalu banyak lirikan dari pelancong asing. Nah , pastinya pekerjaan ini sungguh cocok!
12. Wirausaha / Entrepreneur
Menjadi seorang wirausaha atau entrepreneur menjadi pekerjaan yang sungguh diidolakan untuk dikala ini. Selain berguru membuka kerja keras sendiri , seorang pebisnis juga bisa memutuskan jam kerja sesuai dengan apa yang dikehendaki secara mandiri.
Menjadi seorang wirausahawan tak mesti melulu dari mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis saja. Tentu sungguh bisa jikalau mahasiswa Sastra Arab akan menjadi seorang entrepreneur!
Mahasiswa Sastra Arab bisa dengan mengawali membuka distributor rekreasi ke jazirah Arabian , membuka jasa penerjemah , menawarkan les private berbahasa Arab dan dapat menjadi travel Haji dan Umroh dan lain sebagainya.
13. Ahli Bahasa
Ahli bahasa menjadi salah satu pekerjaan yang lazim dijalankan oleh mahasiswa Bahasa dan tak terkecuali oleh mahasiswa Sastra Arab. Selain memang luar biasa bahasa sungguh erat dengan jurusan Sastra , lewat pekerjaan selaku luar biasa bahasa , hal ini juga bisa memudahkan Anda untuk bisa lebih mengenal bahasa yang Anda kuasai.
Jangan salah sangka jikalau luar biasa bahasa juga menjadi pekerjaan intelektual yang begitu dihormati , alasannya merupakan tak gampang untuk menjadi spesialis bahasa!
Lantaran luar biasa bahasa , khususnya bahasa Arab di Indonesia ini terbilang masih sungguh sedikit , maka profesi selaku luar biasa bahasa itu sungguh dihargai , dihormati , baik itu dari sisi kelayakan fee atau karir di suatu forum ataupun perusahaan.
14. Sutradara
Menjadi seorang sutradara tak cuma bisa dijalankan oleh mahasiswa seni atau jurusan perfilman saja. Namun , bagi mahasiswa Sastra juga bisa melakukan pekerjaan selaku seorang sutradara.
Hal yang menunjang Anda dapat menjadi sutradara merupakan lantaran sudah biasa menulis naskah drama atau teater untuk kiprah di dikala semasa perkuliahan. Yang menjadi masalahnya , modal permulaan menjadi sutradara merupakan kelihaian dalam bikin naskah yang bagus , dirasakan dan bisa dikenali oleh orang lain , bukan dari apa lulusan Anda.
Perbedaan antara sutradara film atau drama sebenarnya terletak dari sisi tempat berlangsungnya saja. Jika drama , pertunjukkan akan berada di panggung sementara untuk film bisa secara langsung.
Saat Anda mau pastikan untuk menjadi seorang sutradara , baik itu film atau drama , maka paling tidak Anda mesti mempunyai basic , basic itu merupakan menulis suatu naskah.
15. Editor
Pekerjaan selaku seorang editor juga bisa dibilang cocok , lantaran menjadi editor perlu adanya kepekaan bahasa yang tinggi. Biasanya , kepekaan bahasa ini terdapat pada mahasiswa Sastra. Terlebih , mahasiswa Sastra Arab banyak mempelajari tentang keindahan dari bahasa Arab itu sendiri.
Terlebih lagi jikalau memang Anda sosok yang gemar membaca dan menulis , niscaya sungguh sesuai untuk memutuskan profesi selaku seorang editor. Adapula ruang lingkup menjadi seorang editor ini bisa mempunyai kiprah selaku penyunting naskah buku , koran , majalah dan dapat juga pembuat ilustrasi.
16. Sastrawan
Gelar untuk menjadi sastrawan ini , Anda akan dituntut untuk merencanakan ilmu tentang sastra baik itu budaya , sastra , seni dan tak lupa untuk bikin suatu karya.
Saat nantinya Anda bisa fokus menjadi seorang sastrawan , maka ke depannya nanti banyak juga yang hendak mengenal profil dan karya Anda. Satu opsi penting , di jurusan Sastra Arab ini Anda juga dapat menjadi seorang sastrawan yang fenomenal!
17. Prospek Kerja Jurusan Bahasa dan Sastra Arab yang Lain
- Bekerja di bank , kantor diplomat atau kantor yang lain yang mempunyai urusan dengan negara Arab
- Bergabung di perusahaan swasta
- Bergabung di organisasi yang mempunyai kekerabatan dengan Timur-Tengah
- Melanjutkan studi tingkat Magister , khusus bidang bahasa dan sastra Arab yang digabungkan dengan adanya pendekatan multidisiplin dalam bidang ilmu yang lain , seumpama kajian budaya , agama , aturan , politik , kekerabatan internasional dan lain sebagainya
| Lainnya Tentang Fakultas Ilmu Budaya |
|---|
| 20 Prospek Kerja Bahasa dan Sastra Inggris |
| 10 Prospek Kerja Bahasa dan Sastra Indonesia |
Universitas Penyelenggara Jurusan Bahasa dan Sastra Arab
*Data per bulan November 2017 (diinput dari Ban PT)
S1 (Akreditasi A)
- Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah
- Universitas Padjadjaran - Sastra Arab
- Universitas Islam Negeri Sunan Ampel - Bahasa dan Sastra Arab
- Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta - Bahasa dan Sastra Arab
- Universitas Sumatera Utara - Bahasa dan Sastra Arab
- Universitas Al Azhar Indonesia - Bahasa dan Sastra Arab
- Universitas Ahmad Dahlan - Bahasa dan Sastra Arab
- Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh - Bahasa dan Sastra Arab
- Universitas Gadjah Mada - Bahasa dan Sastra Arab
- Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar - Bahasa dan Sastra Arab
- Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang - Bahasa dan Sastra Arab
- Universitas Hasanuddin - Sastra Arab
- Universitas Indonesia - Sastra Arab
- Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung - Bahasa dan Sastra Arab


Tidak ada komentar untuk "Wajib Tahu! 20 Harapan Kerja Bahasa Dan Sastra Arab - Habibullah Al Faruq"
Posting Komentar